Thursday, April 26, 2012

Case Study Custom Robots.txt dan Penggunaannya pada Blogger (2/2)

blogger custom robots.txt and SEO
Posting ini adalah bagian kedua dari artikel tentang Robots.txt Blogger yang terdiri dari dua bagian:
  1. Pengenalan dan Fungsi Perintah Robots.txt dan Pengaruhnya pada SEO, bagi yang belum baca, simak terlebih dahulu sebelum membaca bagian ini.
  2. Case Study dan Penggunaan Robots.txt pada Blogger, yang sedang sobat baca pada halaman ini

Case Study Robots.txt pada Blogger

Setelah sobat mengetahui beberapa hal mengenai perintah robots.txt, saya akan coba presentasikan beberapa hal sebagai upaya melihat efektivitas penggunaan robots.txt pada Blogger.

Sebelumnya, perlu saya sampaikan bagi yang belum tahu, sobat dapat mengakses fitur ini melalui dashboard > settings > search preferences dan lihat bagian bawah pada custom robots.txt. (Note: Jangan melakukan editing dahulu sebelum sobat tahu betul apa yang harus dituliskan).

Sebagai latar belakang, robots.txt sudah terbuat secara otomatis; mengandung perintah default yang sudah diset oleh Blogger. Sobat bisa melihat robots.txt dengan mengakses Google Webmaster Tools, dan lihat pada sub halaman "crawler access". Atau yang lebih mudah, lihat aja langsung file nya dengan menambahkan  nama file robots.txt di belakang url blog. http://blogmu.blogspot.com/robots.txt, contoh : http://bukan-rahasiia.blogspot.com/robots.txt. Secara default seperti ini baris-baris perintahnya:
User-agent: Mediapartners-Google
Disallow:  
User-agent: *
Disallow: /search
Allow:
Sitemap: http://bukan-rahasiia.blogspot.com/feeds/posts/default?orderby=updated
Kelompok baris pertama adalah user agent milik adsense; digunakan sebagai perintah untuk mengijinkan robot crawler adsense untuk mengindeks website/blog. Fungsinya untuk mengetahui isi web/blog, agar iklan yang ditampilkan lebih relevan, dan ini tidak sama/berkaitan dengan crawler Google search engine. Bagi yang menggunakan adsense di Blogger, tentun ini menguntungkan dan jangan dihapus. Terus bagi yang menggunakan adsense di WordPress (self hosted, bukan yg gratisan wordpress.com, itu mah ga boleh pasang iklan, hehe), Joomla, Drupal, dll, tambahkan perintah ini untuk mempermudah crawler adsense.
Kelompok baris kedua adalah perintah untuk seluruh crawler SE. Kita lihat disitu ada /search, sebuah direktori yang berisi label Blogger, yang memang lebih baik tidak diindeks.
Dan kelompok baris ketiga adalah sitemap (feed yang ditambah perintah orderby, berisi list dari update-update terbaru), yg membantu mempercepat pengindeksan.

Case study yang saya lakukan khusus pada label. Label menjadi "halaman terlarang" untuk diindeks karena bukan merupakan halaman riil dan dapat menyebabkan duplikasi, efeknya tentu tidak baik bagi SEO. Kasus ini juga terjadi pada halaman arsip (archive).

Method
1. Menggunakan rel=nofollow pada label.
Saya menghilangkan pelarangan terhadap indeks label ( /search), dan kembali menggunakan rel=nofollow pada label, seperti yang pernah saya sampaikan dulu.
2. Menghilangkan rel=nofollow pada label, dan kembali menggunakan perintah pelarangan indeks label pada robots.txt 9mengembalikan pada setting semula)
Setelah beberapa waktu dan setelah mendapatkan hasil dari metode pertama, saya kembali menggunakan perintah pelarangan indeks label, dan menghilangkan rel=nofollow label.
3. Menggunakan rel=nofollow label sekaligus pelarangan indeks pada robots.txt (Disallow: /search).
Setelah mendapatkan hasil dari cara kedua, saya menggunakan kedua perintah nofollow dan disallow pada robots.txt.

Results
Hasil dari ketiga metode percobaan tersebut cukup berbeda:
1. Dengan menggunakan rel=nofollow saja pada label, error yang muncul pada Webmaster Tools masih saja ada, dari sekitar 90 error pada saat crawling, pengurangannya tidak signifikan, hanya sekitar 10-15 saja dalam waktu satu minggu, itupun tidak menghindarkan adanya halaman label yang masih terindeks.
2. Dengan menggunakan pelarangan pada robots.txt, tanpa rel=nofollow, pengurangan error crawl lumayan berkurang, dari sisa di atas (sekitar 65-80 label), sisanya sekitar 30-40 saja hanya kurang dari satu minggu.
3. Dan yang terakhir, dengan penggunaan keduanya, hasilnya jauh sangat signifikan, hingga ini saya tulis hasilnya= 0! tidak ada lagi yang menjadi masalah pada crawl errors pada Webmaster Tools, dan semuanya hanya dalam waktu singkat.

Kesimpulan
Seperti yang sudah disampaikan dalam forum-forum webmaster dan oleh search engine seperti Google sendiri, menggunakan robots.txt tidak serta merta dapat langsung melarang indeks. Bahkan kadang-kadang, "suka-suka gue lah...," kata GoogleMisalnya, sobat melarang satu halaman untuk diindeks, namun halaman tersebut punya backlink banyak (backlink bisa dari halaman web sendiri/internal link, atau web lain/external link), maka dia tetap akan ditampilkan dengan anchor text sesuai dengan backlink yang diindeks Google. Nah dengan penggunaan dua perintah sekaligus, setidaknya kita bisa menghilangkan sisa-sisa backlink yang masih follow di halaman blog sendiri. Dengan demikian, jika sobat mencantumkan link label di halaman tertentu, dan dia follow, maka masih diperhitungkan oleh Google dan masuk pada crawl error. Bahkan meskipun kita sudah menggunakan Disallow pada robot txt. So, jika ingin label tidak diindeks, untuk memaksimalkan SEO, gunakan juga rel=nofollow pada label. Asumsi ini tentunya juga berlaku pada halaman-halaman lain dimana sobat tidak ingin search engine mengindeksnya (arsip misalnya).

Cara Mengedit dan Mengisi Custom Robots.txt

a. Seperti yang sampaikan di atas, akses robots.txt editor melalui  dashboard > settings > search preferences >  crawlers and indexing > custom robots.txt, klik edit.
b. Kemudian klik yes, isikan perintah robots.txt sesuai dengan yang sobat inginkan, dan save.

Penting: Jika memang sobat tidak punya kebutuhan untuk melarang indeks pada halaman tertentu, jangan melakukan apapun. Jika ingin mengembalikan seperti semula (default robots.txt dari Blogger), kembalikan dengan memilih "no" dan save.

Sebenarnya pelarangan indeks sangat penting, kita dapat mengontrol halaman-halaman seperti label (ini sudah diset secara default), dan arsip, yang jelas menyebabkan duplikasi konten. Jika sobat tidak nyaman dengan menggunakan robots.txt untuk menghentikan indeks arsip, saya sarankan menggunakan meta indeks/content untuk menghindari duplikasi karena arsip, caranya jauh lebih mudah.

Saya melihat penggunaan robots.txt yang digabung dengan beberapa cara lain, contohnya penggunaan rel=nofollow, cukup memberikan hasil pencarian berkualitas dan traffic yang jauh lebih tinggi. Dan saya harap juga demikian pada blog sobat.

Salam hangat.

Pengenalan Custom Robots.txt Blogger dan Pengaruhnya terhadap SEO (1/2)

blogger robots.txt
Bagi sobat yang sudah terbiasa dengan WordPress (org/self hosted) tentunya sudah sangat akrab dengan Robots.txt. Dengan robots.txt kita dapat melakukan berbagai macam kostumisasi perintah untuk mengizinkan/tidak mengizinkan robot crawler search engine melakukan crawl terhadap direktori atau halaman tertentu. Robots.txt WordPress sebenarnya adalah virtual dan bukan file fisik sebenarnya, sehingga kostumisasi jadi lebih mudah. Tentunya ini menjadi keuntungan tersendiri buat SEO. Dan kini, Blogger telah memiliki fitur yang sama.

Sekitar lebih dari satu bulan yang lalu, Blogger memperkenalkan fitur search preferences, untuk mengatur berbagai setting optimasi SEO secara on page. Salah satu yang paling penting adalah pengaturan/kostumisasi robots.txt.   Bukan berarti fitur lain dari search preferences tidak penting, namun semuanya sudah dicover dengan hack yang jauh-jauh hari sudah kita lakukan, yaitu dengan penggunaan meta tags, yang fungsinya sama dan sampai saat ini jauh lebih efektif.

Artikel ini terdiri dari dua bagian:
  1. Pengenalan dan Fungsi Perintah Robots.txt, yang sedang sobat baca pada halaman ini, dan
  2. Case Study dan Penggunaan Robots.txt pada Blogger.

Introduction to Robots.txt Functions

Setelah hampir satu bulan mencoba, kini saatnya saya menyampaikan secuil presentasi mengenai fitur custom robots.txt Blogger ini.

Sebelumnya, jika masih ada dari sobat yang masih kurang familiar dengan robots.txt, akan saya berikan gambaran sedikit. Penggunaan robots.txt adalah untuk memberikan informasi pada robot crawler - baik milik search engine, aggregator, maupun robot-robot pengindeks yang lain - bahwa suatu website, direktori, atau file/halaman web tertentu TIDAK BOLEH diindeks. Sebagai contoh, sobat tidak ingin beberapa halaman blog (misal about, sitemap, label, dll) diindeks oleh search engine, maka sobat dapat menggunakan perintah \pada robots.txt agar beberapa halaman tersebut tidak diindeks. Maka sebenarnya penggunaan awal dari robots.txt adalah untuk melarang, DISALLOW, baru kemudian pada perkembangannya ada perintah mengijinkan, ALLOW.

Sebelum ada fitur robots.txt, kita menggunakan meta indeks untuk mengatur ini (noindex, nofollow). Namun setelah fitur custom robots.txt blogger diperkenalkan, kita dapat dengan mudah mengontrol pengindeks-an.

Robots.txt pada dasarnya berisi dua baris perintah, yang pertama adalah identitas user agent (crawler, robot perayap), dan kedua adalah perintah pelarangan. 
user-agent: *
Disallow:
Perintah di atas diterjemahkan sebagai berikut: User Agent diisi dengan tanda bintang yang berarti mengacu kepada SEMUA crawler, baik milik search engine maupun yang lain, misalnya: feed agregator (bahkan robot autoblog!). Sedangkan Disallow tidak diisi/kosong berarti semua, baik root direktori, sub direktori, dan file, BOLEH diakses oleh crawler.

Jika ingin melarang crawler mengakses website, maka kita memberikan perintah dengan tanda / (slash), yang berarti robot crawler tidak boleh mengakses seluruh isi web/blog.
user-agent: *
Disallow: /
Namun jika ingin melarang indeks pada direktori atau halaman tertentu, kita tuliskan tanda / diikuti dengan nama direktorinya. Contoh misalnya sobat tidak ingin crawler mengindeks semua halaman statis maka penulisannya adalah:
user-agent: *
Disallow: /p  (sesuai dengan nama direktori halaman statis Blogger)
Allow: /
Allow: / ditambahkan untuk mengizinkan crawler mengizinkan root directory, direktori lain, dan halaman lain diindeks. Arti dari perintah di atas adalah crawler boleh mengindeks semua kecuali halaman-halaman statis. Sebenarnya Allow: / tidak ditambahkan pun tidak masalah, namun untuk memastikan, Google kemudian memperkenalkan dan merekomendasikan perintah tersebut.

Jika ingin mengacu pada robot crawler milik SE tertentu yang tidak boleh mengindeks, sedangkan yang lain boleh, sobat harus menambahkan nama user-agentnya, pada baris lain. Contoh ini akan menggunakan Googlebot, milik Google.
user-agent: *
Disallow: 
user-agent: Googlebot
Disallow: /p
Allow: /
Yup, tentunya sekarang sobat bisa dengan mudah mengartikan perintah robots.txt di atas.

Posting ini berlanjut ke bagian ke dua yaitu Case Study (Studi Kasus) Robots.txt dan Penggunaannya Pada Blogger. So, go on to part 2. :)

Monday, April 23, 2012

Cara Pasang Widget Sharing Is Caring/Sexy di Blogger

sharing is caring blogger widget
Share posting ke beberapa social bookmark maupun social media lain merupakan hal penting untuk promosi blog dan artikel blog. Menyediakan tool untuk pengunjung agar lebih mudah melakukan sharing membuat mereka mudah melakukannya. Salah satu bookmarking widget yang cukup menjadi favorit adalah "Sharing is caring/sexy bookmarking widget", karena tampak atraktif dan animatif sehingga dapat menjadi nilai plus juga untuk desain blog.

Widget ini banyak ditemui dan dishare oleh banyak blog. Sebagian menggunakan javascript/jquery library, yang memang tampak lebih animatif. Namun kekurangannya, waktu load yang dibutuhkan lebih lama. Sehingga bagi blog yang sudah terlalu banyak menggunakan javascript, widget ini dapat menambah beban/berat blog dan membuat waktu load lebih panjang. Untuk versi widget sharing is caring ini, saya melakukan beberapa modifikasi pada jenis button bookmark apa saja yang digunakan dan juga menggunakan CSS sprite (image sprite) garapan CSSReflex tanpa javascript/jquery.
  • Demo 1 (Sharing is caring): lihat di bawah
  • Demo 2 (Sharing is sexy): Click here

Cara Memasang Widget Sharing is Caring/Sexy di Blogger

Widget bookmark sharing blogger ini akan ditampilkan di bawah posting blog.
1. Masuk ke dashboard > template > Edit HTML
2. Centang 'Expand Widget Templates'. Jika perlu, backup template terlebih dahulu.
3. Cari </head> (Ctrl+F), letakkan kode CSS berikut tepat di atasnya.

<!--sharing-sexy-buka-rahasia.blogspot.com-starts-->
<style type='text/css'>
div.beauty-bookmarks {height:54px;background:url(&#39;https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjlC7LrTrTeZ4Gf4KUATiLJXIiJFtOeZUECTJDHIN4BwED_6m0AJkhJryVlb6FH63xPSxLv94r5w2nyck4AiwSLwHFQ0Ypc7hmtFlMI4g_eUE_aGMJXJdYecnSQPpKPd1xOgTjWHVWOXcJj/s1600/buka-rahasia-sharing-background.png&#39;) no-repeat left top;position:relative;width:540px;}
div.beauty-bookmarks span.beauty-rightside {width:17px;height:54px;background:url(&#39;https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjlC7LrTrTeZ4Gf4KUATiLJXIiJFtOeZUECTJDHIN4BwED_6m0AJkhJryVlb6FH63xPSxLv94r5w2nyck4AiwSLwHFQ0Ypc7hmtFlMI4g_eUE_aGMJXJdYecnSQPpKPd1xOgTjWHVWOXcJj/s1600/buka-rahasia-sharing-background.png&#39;) no-repeat right top;position:absolute;right:-17px;}
div.beauty-bookmarks ul.socials {margin:0 !important;padding:0 !important;position:absolute;bottom:0;left:10px;}
div.beauty-bookmarks ul.socials li {display:inline-block !important;float:left !important;list-style-type:none !important;margin:0 !important;height:29px !important;width:48px !important;cursor:pointer !important;padding:0 !important;}
div.beauty-bookmarks ul.socials a {display:block !important;width:48px !important;height:29px !important;font-size:0 !important;color:transparent !important;}
.beauty-furl, .beauty-furl:hover, .beauty-digg, .beauty-digg:hover, .beauty-reddit, .beauty-reddit:hover, .beauty-stumble, .beauty-stumble:hover, .beauty-delicious, .beauty-delicious:hover, .beauty-yahoo, .beauty-yahoo:hover, .beauty-blinklist, .beauty-blinklist:hover, .beauty-technorati, .beauty-technorati:hover, .beauty-facebook, .beauty-facebook:hover, .beauty-twitter, .beauty-twitter:hover, .beauty-myspace, .beauty-myspace:hover, .beauty-mixx, .beauty-mixx:hover, .beauty-script-style, .beauty-script-style:hover, .beauty-designfloat, .beauty-designfloat:hover, .beauty-syndicate, .beauty-syndicate:hover, .beauty-email, .beauty-email:hover {
background:url(&#39;https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi-z3uHgAvjEh2-TJZmNPfmPqiEgzYFxHjq7gWIa74Fi6h9KUrJMdzUtkEADbgyL6aqNY61RVv1RyPj7sCJDFlghXmNjJs3T0aNUh0nu_VuBaI2Q2eOryPpl0GVSZVxdBoosE_CF2PAR8su/s1600/bukarahasia-sexysprite.png&#39;) no-repeat !important;}
.beauty-furl {background-position:-300px top !important;}
.beauty-furl:hover {background-position:-300px bottom !important;}
.beauty-digg {background-position:-500px top !important;}
.beauty-digg:hover {background-position:-500px bottom !important;}
.beauty-reddit {background-position:-100px top !important;}
.beauty-reddit:hover {background-position:-100px bottom !important;}
.beauty-stumble {background-position:-50px top !important;}
.beauty-stumble:hover {background-position:-50px bottom !important;}
.beauty-delicious {background-position:left top !important;}
.beauty-delicious:hover {background-position:left bottom !important;}
.beauty-yahoo {background-position:-650px top !important;}
.beauty-yahoo:hover {background-position:-650px bottom !important;}
.beauty-blinklist {background-position:-600px top !important;}
.beauty-blinklist:hover {background-position:-600px bottom !important;}
.beauty-technorati {background-position:-700px top !important;}
.beauty-technorati:hover {background-position:-700px bottom !important;}
.beauty-myspace {background-position:-200px top !important;}
.beauty-myspace:hover {background-position:-200px bottom !important;}
.beauty-twitter {background-position:-350px top !important;}
.beauty-twitter:hover {background-position:-350px bottom !important;}
.beauty-facebook {background-position:-450px top !important;}
.beauty-facebook:hover {background-position:-450px bottom !important;}
.beauty-mixx {background-position:-250px top !important;}
.beauty-mixx:hover {background-position:-250px bottom !important;}
.beauty-script-style {background-position:-400px top !important;}
.beauty-script-style:hover {background-position:-400px bottom !important;}
.beauty-designfloat {background-position:-550px top !important;}
.beauty-designfloat:hover {background-position:-550px bottom !important;}
.beauty-syndicate {background-position:-150px top !important;}
.beauty-syndicate:hover {background-position:-150px bottom !important;}
.beauty-email {background-position:-753px top !important;}
.beauty-email:hover {background-position:-753px bottom !important;}
</style>
<!--sharing-sexy-buka-rahasia.blogspot.com-ends--> 
Kostumisasi CSS:
Secara default, CSS di atas saya set untuk menampilkan quote "sharing is caring". Untuk mengubah menjadi "sharing is sexy", perhatikan pada bagian CSS background positioning di atas yang saya tandai dengan warna biru: ganti left top dengan left bottom, dan right top dengan right bottom.

4. Cari <data:post.body/> (Ctrl+F), paste kode berikut TEPAT setelah/dibawahnya:

<!--sharing-widget-buka-rahasia.blogspot.com-starts-->
<b:if cond='data:blog.pageType == &quot;item&quot;'>
<center><div class='beauty-bookmarks'>
<ul class='socials'>
<li class='beauty-delicious'><a expr:href='&quot;http://del.icio.us/post?url=&quot; + data:post.url + &quot;&amp;title=&quot; + data:post.title' target='_blank'/></li>
<li class='beauty-digg'><a expr:href='&quot; http://digg.com/submit?url=&quot; + data:post.url + &quot;&amp;title=&quot; + data:post.title' target='_blank'/></li>
<li class='beauty-technorati'><a expr:href='&quot; http://technorati.com/faves?add=&quot; + data:post.url + &quot;&amp;title=&quot; + data:post.title' target='_blank'/></li>
<li class='beauty-reddit'><a expr:href='&quot; http://www.reddit.com/submit?url=&quot; + data:post.url + &quot;&amp;title=&quot; + data:post.title' target='_blank'/></li>
<li class='beauty-stumble'><a expr:href='&quot; http://www.stumbleupon.com/submit?url=&quot; + data:post.url + &quot;&amp;title=&quot; + data:post.title' target='_blank'/></li>
<li class='beauty-designfloat'><a expr:href='&quot;http://www.designfloat.com/submit.php?url=&quot; + data:post.url + &quot;&amp;title=&quot; + data:post.title' target='_blank'/></li>
<li class='beauty-facebook'><a expr:href='&quot; http://www.facebook.com/sharer.php?u=&quot; + data:post.url + &quot;&amp;title=&quot; + data:post.title' target='_blank'/></li>
<li class='beauty-twitter'><a expr:href='&quot;http://twitter.com/home/?status=Chk Out-&quot; + data:post.title + &quot; &quot; + data:post.url' target='_blank'/></li>
<li class='beauty-furl'><a expr:href='&quot; http://www.furl.net/storeIt.jsp?u=&quot; + data:post.url + &quot;&amp;title=&quot; + data:post.title' target='_blank'/></li>
<li class='beauty-syndicate'><a href='http://feeds.feedburner.com/blogspot/bukarahasia' title='Subscribe to RSS'/></li>
<li class='beauty-email'><a expr:href='&quot; mailto:?subject=&quot; + data:post.url + &quot;&amp;title=&quot; + data:post.title' target='_blank'/></li>
</ul>
<span class='beauty-rightside'/></div></center>
</b:if>
<!--sharing-widget-buka-rahasia.blogspot.com-ends-->

Ganti http://feeds.feedburner.com/blogspot/bukarahasia dengan url feedburner blogmu.
5. Save templates.

Done, sekarang tinggal ajak pengunjung untuk memanfaatkan bookmark sharing widget tersebut.
Credits and thanks to CSSReflex for the beautiful CSS Sprite!

Friday, April 20, 2012

7 Tips Membuat Artikel Blog Menarik & Enak Dibaca

artikel blog kreatif
Ada banyak yang merasa was-was dalam menulis konten atau artikel blog. Banyak juga yang kemudian merasa menulis artikel adalah pekerjaan berat yang menguras tenaga, bahkan pembaca pun akhirnya ikut merasa berat juga ketika harus membaca artikel yang dibuat dengan cara demikian, karena artikel tampak datar dan membosankan. Kemarin ada sobat blogger yang bertanya melalui email mengenai teknis atau format artikel blog yang tampak menarik dan nyaman dibaca. Yah, kuncinya menurut saya sederhana, gunakan motivasi bahwa "artikel itu dibuat untuk dibaca", bukan sekedar menambah jumlah posting. Dalam artikel ini saya akan menyampaikan beberapa tips berkaitan dengan format tulisan artikel blog, jika sebelumnya sobat belum membaca mengenai faktor non teknis dalam menulis artikel, silahkan simak dulu Tips Menulis Artikel Blog Berkualitas dan Penuh Ide

Kembali ke topik. Artikel dibuat untuk dibaca. Dan artikel yang bagus bukan berarti artikel yang berat loh. Bisa jadi berbicara mengenai "buah apa saja yang ada di kebunku" jauh lebih menarik daripada "tips hebat mendapatkan jodoh dalam satu hari". Dimana letak perbedaan yang bisa membuat tema pertama lebih menarik? Pada format penyajian konten. Dan perbedaan format kecil saja bisa membuat tema kedua tersebut dilibas habis oleh tema pertama.

Tentunya, asumsi dasar dari menulis artikel adalah mengenai apa yang diketahui. Iitulah alasan mengapa seseorang memiliki blog atau website: untuk menuangkan apa yang dia ketahui, pelajari, kembangkan, atau bahkan mungkin dibuat. Sobat pasti mengetahui, mempelajari, dan menguasai sesuatu. Berangkatlah dari itu. Ketika sobat menuliskannya, tidak akan ada kesulitan berarti dan justru akan sangat menyenangkan. 

Oke, lanjut lagi ke format artikel. Ini hanya masalah membiasakan dan mengingat format atau bentuk artikel yang user friendly. Seketika sudah terbiasa, pasti akan menyenangkan, dan terlebih lagi akan menghasilkan sesuatu yang menguntungkan, monetisasi. Untuk memastikan artikel sobat dibaca dan enak dibaca, berikut beberapa tips mengenai format penyajian artikel blog:

1. Gunakan paragraf
Paragraf sangat penting untuk membagi pokok pikiran, sehingga isi masing-masing pokok pikiran dapat dituangkan dengan batasan-batasan yang jelas. Pembaca dapat dengan mudah mengikuti setiap pemikiran tersebut karena ada pemisahan. Satu paragraf jangan sampai terlalu panjang, misalnya hingga lebih dari setengah halaman, karena ini dapat menurunkan mood pembaca. Membaca seolah menjadi pekerjaan berat dan tidak menyenangkan. Ingat, paragraf tidak mesti berupa sekumpulan kalimat berjumlah banyak, kadang cuma satu kalimat, bahkan cuma satu kata! Jangan lupa beri jarak antar paragraf / beri ruang kosong, sehingga paragraf-paragraf tidak tampak berdesakan.

2. Gunakan format justify (rata kiri kanan)
Format ini cenderung membuat artikel tanpa rapi di masing-masing sisi, sehingga membacanya pun enak. Gunakan text align justify ini pada bentuk tulisan pada artikel murni. Tentunya, jika ada tulisan yang mengandung bentuk-bentuk lain seperti kode/script, jangan terapkan rata kiri kanan pada bagian tersebut.

3. Gunakan list, baik angka atau bentuk lain (unordered list).
Menggunakan list untuk menekankan poin-poin tertentu membuat pembaca mudah mengingat dan mengambil intisarinya. Jika ada penjelasan tambahan, barulah ditambahkan dalam beberapa kalimat atau sebuah paragraf. Ketika ada format list, pembaca akan tahu ada penekanan point dan ada petunjuk bahwa pada bagian list inilah semua poin penting disampaikan. Ini sangat berguna jika sobat membuat artikel-artikel yang memiliki poin-poin yang ditekankan, misalnya tips, petunjuk, prosedur, manual, jenis-jenis, dan lain-lain.

4. Gunakan heading atau sub-heading
Menggunakan heading dapat memberikan peluang untuk membagi tulisan dalam sub-sub tertentu. Ini akan memudahkan pembaca bergerak dari satu poin ke poin lainnya. Format ini akan sangat bermanfaat bagi artikel yang sangat panjang dan memuat banyak pokok pembicaraan dalam sebuah topik. Heading atau sub heading dalam format HTML menggunakan tag header dari <h1> sampai <h6>. Saran saya gunakan sub heading di bawah level judul artikel. Sobat dapat dengan mudah memformatnya dengan menggunakan text selection pada sebaris kata yang hendak dijadikan sub heading, kemudian lihat ke atas text editor, ada menu dropdown dengan menu utama "Normal", klik dan pilih format heading, sub heading, atau minor heading. Di WordPress, tampilan menu utama adalah "Paragraph", ubah menjadi header1, header2, header3, .... dan seterusnya.

5. Gunakan judul artikel kreatif dan menarik
Judul artikel ibarat mahkota. Apa yang dia tampakkan berpengaruh pada seberapa menarik artikel di dalamnya. Buat judul sekreatif mungkin. Jangan hanya terpaku pada keyword, karena itu justru dapat mengurangi nilai artikel, padahal mungkin artikel di dalamnya sangat bagus. Misalnya, daripada menggunakan "8 Tips Mendapatkan Jodoh", cobalah variasi lain. Contoh, "Dapatkan Jodohmu Dengan 8 Cara Mudah ini!". Gunakan pula format-format yang lebih provokatif, misalnya dengan menggunakan kalimat tanya. Sering loh saya mendapati incoming search yang menggunakan keyword kalimat tanya, misalnya, "Link building itu apa sih?", "bagaimana cara blog saya dikunjungi???", dan lain-lain. Beneran ada tuh, ga bohong. Mungkin orang sudah menganggap Google itu manusia yang bisa jawab kali ya...

6. Upayakan pembaca tertarik dari awal hingga akhir
Dari awal paragraf, gunakan situasi-situasi nyata agar pembaca dapat mengkaitkan dengan dirinya sendiri. "Nah, ini gue banget nih!", "Hmmm, ini yang aku butuhin....", "Oh, gitu ya, jadi gimana cara ngatasinnya?", dst... Gunakan deskripsi dan metafora untuk mengantarkan poin pembicaraan, tapi jangan terlalu berlebihan. Jika dibutuhkan, upayakan gunakan gambar untuk mendeskripsikan suatu situasi atau contoh agar pembaca dapat dengan mudah menyerapnya.

7. Gunakan Pengalaman pribadi sebagai contoh dalam topik
Gunakan pengalaman pribadi anda ketika menemui suatu masalah dan dalam memecahkannya. Ini yang membuat suatu karya tulis bernilai tinggi, karena sobat tidak hanya menuliskan apa yang didengar, atau yang sudah ditulis orang lain saja, melainkan dikembangkan menjadi apa yang dialami sendiri dan dikuasai betul. Sobat tidak akan sekedar berbicara sebagai guru yang mengajar sambil memegang buku pelajaran terbitan luar, tapi seperti seorang narasumber yang memegang catatan pribadi dan menyampaikan apa yang dialami, diteliti, dan dicarikan jalan keluarnya.

Oke, semoga dapat memberikan gambaran buat sobat agar lebih mawas dengan format tulisan pada artikel yang sobat buat. 

Have a nice writing!

Monday, April 9, 2012

8 Direktori Blog-Blog Dofollow untuk Berburu Backlink

dofollow blog directory

Mengapa saya harus mengulang kata Blog dua kali pada judul di atas? Karena agar tidak ada salah pengertian bahwa yang dofollow adalah direktorinya (bukan hanya dofollow directory saja), tapi direktori yang berisi blog-blog dofollow. 

Seperti kita tahu backlink berkualitas yang paling kita incar. Salah satu syarat link berkualitas adalah yang dapat di-follow, alias tidak mengandung rel="nofollow". So, pasti target utama adalah blog dofollow. Tapi, ada tapinya nih, mencari blog dofollow enggak gampang, sama seperti mencari backlink berkualitas. Nah dengan adanya list direktori blog dofollow ini, sobat dapat memiliki referensi direktori-direktori blog dofollow yang sewaktu-waktu dapat ditengok tanpa memakan waktu panjang.

Berkaitan dengan backlink berkualitas, tentunya perlu diingat bahwa meskipun dengan berkomentar di blog dofollow kita bisa dapat backlink yang memenuhi syarat, namun tidak serta merta demikian. Membombardir dengan komentar sampah alias nyepam, apalagi ninggalin link-link di posting komentar, link yang berada di niche yang tidak sesuai, anchor text yang terlalu berlebihan, dan lain-lain justru hanya akan menghasilkan backlink tidak berguna. Justru dapat merusak SEO blog. Selain itu, isi comment yg tidak sesuai dengan isi/niche posting sering tidak di approve pemilik blog. So, read first, before you drop your comments!

Di masing-masing direktori blog-blog dofollow berikut sobat akan menemui puluhan bahkan ratusan blog dofollow. Masing-masing memiliki kategori, so sesuaikan dengan kategori blog yang tepat. Sebagian besar berbahasa Inggris, so sebisa mungkin gunakan bahasa Inggris. Namun ada pula direktori yang terdiri dari blog-blog berbahasa Indo. So, don't worry. Dan bagi sobat yang punya blog dofollow, silahkan daftar dan dapatkan inbound link berkualitas.

1. WebmasterDeck (PR1)
Subdirektori dari sebuah direktori besar. Bagian ini memuat blog-blog dofollow dengan PR yang cukup tinggi. List yang ada memiliki deskripsi lengkap mengenai PR, niche, platform, dan fitur comment (CommentLuv, IntenseDebate) masing-masing blog. Worth enough to check, nih!

2. YouDofollow (PR3)
Nah, yang ini punya sobat saya, Christian Hollingsworth pemilik SmartBoyDesigns, yang artikelnya pernah saya lansir sebagai referensi tentang asal mula blog. Masih cukup baru. Direktori ini dibuat untuk mendukung dofollow movement dan memang berisi blog-blog dofollow yang sangat berkualitas. Bahkan ada checking berkala untuk mengetahui status atau kondisi blog-blog dofollow yang terdaftar. Ada sekitar 100+ blog dofollow yang sudah masuk list. Ada article submission juga.

Dari namanya sudah sangat jelas. Namun isinya juga tidak begitu banyak. Karena masih lumayan baru juga. Tapi, menurut saya juga banyak blog yang berkualitas.

4. DofollowUs (PR3)
Direktori blog dofollow ini memiliki categori yang ter-manage cukup baik. Ada kategori top ranks, top votes, dan top hits juga untuk mengetahui mana blog yang memiliki konten bagus dan tentunya berpeluang memberi backlink berkualitas.

Untuk yang lainnya download aja PDF-nya ya. Soalnya tadi saya sudah buat dan biar sobat bisa simpan dan menggunakan sewaktu-waktu ketika link building

Oya, ada bonusnya! Dofollow blog search engines.
Fungsinya adalah untuk mencari blog-blog dofollow dengan menggunakan search engine berdasarkan keyword tertentu. Download daftarnya plus tutorial simpelnya.

password: buka-rahasia.blogspot.com
Enjoy!

Have a nice blogging!